Performa pereli Indonesia Rally Team, Subhan Aksa di reli Jepang ini semakin meningkat. Dilihat dari grafik catatan waktu dari SS ke SS dihari ketiga makin lama masuk ke dalam 20 besar overall.
Terlihat di SS 24, waktu Subhan dalam menyelesaikan SS nya masuk ke 18 overall, dan dipertajam lagi di SS 25, Subhan memperbaiki posisinya ke 16 overall. Prestasi terbaiknya Subhan dibuat pada SS 29 dimana catatan waktu Subhan di SS tersebut adalah 2:22.8 masuk ke 15 besar overall atau posisi 4 PWRC dibawah pereli Toshihiro Arai yang mencatat waktu 2:19.4 terpaut +3.4 detik.
Seperti dilansir dari detiksport, pereli Pertamina Indonesia Rally Team ini memang sempat tidak dapat melanjutkan di hari kedua setelah mengalami masalah pada shock breakernya. Masalah tersebut akhirnya teratasi dan Subhan harus tampil all out di hari terakhir Reli Jepang ini. Subhan yang tampil lewat super rally, akhirnya berada di posisi ke-11. Hasil itu sudah cukup baik karena memang sangat sulit bagi pereli berusia 22 tahun ini untuk meraih posisi yang lebih baik karena telah kehilangan banyak waktu di hari kedua.
Perjuangan Subhan tampak setelah masuk dalam empat besar tercepat di Special Stage ke-29. Meski demikian hasil di posisi ke-11 sudah merupakan hasil yang cukup baik bagi Subhan dalam perjuangannya di Reli Jepang ini. "Secara keseluruhan saya senang dengan performa kami hari ini. Selalu ada perasaan senang dimana kita sedang berada di limit kemampuan kami. Ternyata kami bisa tercepat keempat di SS terakhir sangatlah menyenangkan," ungkap Hade Mboi yang mendampingi Subhan dan rombongan selama di Jepang."Apalagi dengan lintasan yang kami lewati hari ini sangat berat. Apalagi seri ini menjadi seri penutup kami yakin tahun depan kami bisa meraih hasil lebih baik. Sekarang kunci terpenting adalah mengembangkan konsistensi," kata sang navigator.
Subhan pun mengaku sangat puas dengan performanya hari ini dan juga mobil Mitsubishi Evo 9 yang berkerja dengan sempurna. "Terima kasih untuk tim Indonesia Rally Team yang telah mempersiapkan mobil setelah masalah kemarin," tukasnya. Hingga di SS ke-29, Subhan mencatat total waktu 4 jam, 34 menit dan 50,9 detik. Sementara juara di kelas P-WRC ini adalah Juho Hanninen dari Ralli Art New Zealand Team setelah mencatat waktu 3:43:30.4 detik dan sekaligus memimpin klasemen.
Terlihat di SS 24, waktu Subhan dalam menyelesaikan SS nya masuk ke 18 overall, dan dipertajam lagi di SS 25, Subhan memperbaiki posisinya ke 16 overall. Prestasi terbaiknya Subhan dibuat pada SS 29 dimana catatan waktu Subhan di SS tersebut adalah 2:22.8 masuk ke 15 besar overall atau posisi 4 PWRC dibawah pereli Toshihiro Arai yang mencatat waktu 2:19.4 terpaut +3.4 detik.
Seperti dilansir dari detiksport, pereli Pertamina Indonesia Rally Team ini memang sempat tidak dapat melanjutkan di hari kedua setelah mengalami masalah pada shock breakernya. Masalah tersebut akhirnya teratasi dan Subhan harus tampil all out di hari terakhir Reli Jepang ini. Subhan yang tampil lewat super rally, akhirnya berada di posisi ke-11. Hasil itu sudah cukup baik karena memang sangat sulit bagi pereli berusia 22 tahun ini untuk meraih posisi yang lebih baik karena telah kehilangan banyak waktu di hari kedua.
Perjuangan Subhan tampak setelah masuk dalam empat besar tercepat di Special Stage ke-29. Meski demikian hasil di posisi ke-11 sudah merupakan hasil yang cukup baik bagi Subhan dalam perjuangannya di Reli Jepang ini. "Secara keseluruhan saya senang dengan performa kami hari ini. Selalu ada perasaan senang dimana kita sedang berada di limit kemampuan kami. Ternyata kami bisa tercepat keempat di SS terakhir sangatlah menyenangkan," ungkap Hade Mboi yang mendampingi Subhan dan rombongan selama di Jepang."Apalagi dengan lintasan yang kami lewati hari ini sangat berat. Apalagi seri ini menjadi seri penutup kami yakin tahun depan kami bisa meraih hasil lebih baik. Sekarang kunci terpenting adalah mengembangkan konsistensi," kata sang navigator.
Subhan pun mengaku sangat puas dengan performanya hari ini dan juga mobil Mitsubishi Evo 9 yang berkerja dengan sempurna. "Terima kasih untuk tim Indonesia Rally Team yang telah mempersiapkan mobil setelah masalah kemarin," tukasnya. Hingga di SS ke-29, Subhan mencatat total waktu 4 jam, 34 menit dan 50,9 detik. Sementara juara di kelas P-WRC ini adalah Juho Hanninen dari Ralli Art New Zealand Team setelah mencatat waktu 3:43:30.4 detik dan sekaligus memimpin klasemen.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar